PayLater, Membantu atau Menghancurkan?
Paylater adalah pinjaman cicilan tanpa kartu kredit yang memberikan penundaan pembayaran,
tidak perlu bayar sekarang dan bisa bayar nanti dengan cara mencicil ini adalah cara pembayaran dengan cicilan selama bebepara bulan,
ya seperti kartu kredit tapi bagi yang tidak memiliki kartu kredit, Misalnya anda beli kopi, membayar dari GoPay maka aplikasi GoJek akan memberikan dua pilihan,
yaitu dengan membayar tunai via Gopay sekarang atau bayar nanti dengan GoJek Paylater, namun bedanya dengan kredit yang ditawarkan oleh bank,
selama ini konsumen harus memiliki memory book saat anda mengajukan kredit dan pinjaman ke bank,
proses lama ribet banyak syarat dan sulit disetujui, namun Paylater membalikkan itu semua dengan proses mudah, cepat, minim syarat,
cukuplah ponsel dan relative mudah disetujui inovasi pembayaran Paylater laris manis dikonsumen belanja online meskipun belanja Paylater jauh lebih mahal dibandingkan kartu kredit bahkan KTA bank,
namun di zaman sekarang Paylater malah membuat orang lebih konsumtif dan tidak melihat berapa biaya tanggungan yang akan kalian bayar nantinya,
banyak orang merasa Paylater ini adalah bantuan sosial yang tidak harus dibayar,
ini apa bedanya sama Pinjol (Pinjaman Online). Yang perlu kamu ketahui sekarang adalah Paylater itu sama saja dengan kamu berhutang,
kalau kamu tidak bayar bakal jadi masalah, contohnya seperti Shopee Paylater,
bunga Shopee Paylater biasanya 2,95 %, untuk program beli sekarang bayar nanti yang diselesaikan dalam waktu 1 bulan (hampir 3%), selain itu di Shopee Paylater juga berlaku biaya penanganan sebesar 1%, contoh perhitungannya
jika Budi membeli barang seharga 100.000,
maka Ketika ia memilih opsi PayLater jatuh tempo,
total barang yang harus dibayar adalah 103.950,
maka pikirnya ialah “ah.. Murah lah, cuman 3.950 kan..”.
Perlu kalian ketahui bahwa Shopee PayLater juga menjatuhkan denda bagi pengguna yang telat membayar tagihan,
jadi Shopee PayLater menarik denda sebesar 5% perbulan dari seluruh total tagihan.
jadi ini bedanya dari PinJol adalah ini lebih parah dari PinJol, dari harga 100.000 maka total yang harus dibayarkan adalah 105.000 dan jumlah tersebut akan terus meningkat setiap bulannya (apabila belum dibayar),
pada awalnya Paylater adalah layanan keuangan untuk kalian agar kalian bisa membeli barang tanpa harus ada terlebih dahulu uangnya,
namun ini hanya mengingatkan jiwa konsumtif anda lebih keras lagi, sehingga tidak disarankan menggunakan PayLater. Jadi lebih baik anda beli barang jika uangnya ada.
Termasuk yang membuat uang anda cepat habis ialah anda tidak tahan untuk memenuhi gaya hidup,
anda tidak tahan untuk memenuhi yang namanya keinginan bukan kebutuhan, nah Ketika anda tidak bisa memenuhi keinginan, anda cenderung untuk berhutang,
dengan adanya fitur PayLater anda tidak sadar bahwa anda dipancing untuk berhutang. Anda pikir itu uang anda, padahal itu adalah uang yang harus anda bayar,
nah, karena anda memudahkan, karena anda tidak bisa dapat pinjaman sana-sini, akhirnya Shopee menawarkan pinjaman, Salahkah Shopee?
Tidak!, Syarat & Ketentuan berlaku, orang Indonesia paling malas untuk mebaca S&K berlaku, dan al-hasil yang terjadi adalah anda terjebak pinjaman online,
ini sama dengan PinJol tapi ini legal, dan banyak PinJol illegal, Ketika diteruskan PayLater ini, maka akan menjadi bom waktu yang akan menghancurkan anda.
Maka jadilah orang yang tidak konsumtif, belanja seadanya tergantung Kebutuhan bukan keinginan, dan jangan terlalu konsumtif.
Dan jika Terpaksa menggunakan PayLater maka pastikan uang itu ada, jika tidak maka akan menjadi Fatal.
Secara keuntungan mungkin sudah jelas, tentunya Paylater sangat bermanfaat jika kita bisa membayarnya tepat waktu, paylater memudahkan kita membeli barang di awal tanpa harus khawatir mengeluarkan uang.
demikian pembahasan Paylater, Keuntungan dan Kerugiannya,digital marketing