SARAN SAYA BUAT MENGALAHKAN PESAING
Contents dan Daftar isi
CARA BUAT MENGALAHKAN PESAING, Marketing Strategy
Langkah Pertama :
“TIRU APA YANG DILAKUKAN PESAING”
Pilih lawan yang sukses. Contek apa yang mereka lakukan semirip mungkin. Ikuti produk kategorinya.
Misalnya mau masuk ke kategori BURGER.
Pilih lawan yang paling laris. McD misalnya. Contek apa yang bagus dari mereka.
Ya produknya, ya bahan bakunya, ya interiornya, ya seragam crewnya, ya managementnya dll dll.
Sudah?
Nah sekarang pikirin apa yang McD gak mungkin lakukan.
Misalnya : daging burgernya pakai minced beef yg tebel. Trus di bakar pakai arang. Kasih keju dan mustard atau mayonnaise yang banyak.
Bikin kategori baru Burger yang pakai minced beef bakar yang royal keju dan mustard atau mayonnaise.
Baru mulai aja kalian sudah bikin kategori baru yang lebih unggul dari McD.
Yuk kita coba di produk kategori masing masing di kolom komen.
lokasi buat sudah bukan competitive advantage untuk Marketing Strategy
Yg berat melawan raksasa spt contohnya McD adalah lokasi, tempat usahanya termasuk interior didalamnya, harus punya modal besar, klo soal kwalitas menu kita bisa bersaing tp lokasi dan tempat yg strategis harus punya modal yg kuat, dan itu kelemahan bagi UKM apalagi pemula. Itu hanya pendapat saya pak bi
Pak Subiakto Menjawab : musim pandemi lokasi buat McD sudah bukan competitive advantage.
Semua pakai gojek. Kompetisinya start dari garua yang sama sama Qebul Burger
Marketing Strategy Fokus ke masalah konsumen atau ritual konsumen
Kalo perang harga gimana pak.. Sama mengatasi antara selera murah kenyang dan selera lidah pak bi ?
Pak Subiakto Menjawab : pindah ke marketing2.0. Fokus ke masalah konsumen atau ritual konsumen
Pindah dari marketing1.0 ke MARKETING2.0. Fokus kepada masalah konsumen atau habit/ritual konsumen.
Keluar dari mikirin produk.
Contoh. Ketika saya jualan KOPIKO saya gak jualan permen. Tapi jualan habit konsumen GANTINYA NGOPI.
Paham?
Pertanyaan untuk Pak Subiakto
dulu pak bi pernah pakai strategi ini utk produk apa pak ? minta bocorannya pak, cerita ya .. hehe 🙏 ?
Pak Subiakto : saya sudah pakai strategy ini sejak thn 78. Di Sakura Film ketika mengalahkan Fuji dengan persepsi (brand) konsumen “Lebih Indah Dari Warna Aslinya”
Kebetulan warna Sakura Film lebih ‘marong’ atau warm atau saturated dibanding Fuji Film.
Sejak saat itu saya pakai disenua klien saya.
Indomie, Kopiko, Polytron, Kartu As, kartu Paspor BCA dll dll
Pertanyaan untuk Pak Subiakto : Aku tau sekarang kenapa aku stuck disitu2 aja.. ga kepikiran sesimple ini.. terima kasih pencerahannya pak bi..
Jawab Pak Subiakto :
subiakto
@anggitasdara jangan silau sama istilah istilah menterang spt Brand Blue print, Brand Architectur, Brand Positioning, Brand Delivery dll dll
Itu ilmunya orang kuliahan.
uKM Pakai yang simple ajah
Otak kamu sudah dijejali ATM sih, Marketing Strategy, LAKUKAN YANG TIDAK BISA DITIRU PESAING.
Tanya Pak Subiakto : keunikan bisa di cari dari inovasi di bahan baku/komposisi, bahan penolong/tambahan, dan delivery method/packaging…betul tidak pak bi?
klo semua bisa di ATM, jd sebenernya yg dipatenkan itu apa pak bi? prosesnya atau hasilnya?
Jawab Pak Subiakto :naaaaah. Ini bukan ATM. Ini disruption. Otak kamu sudah dijejali ATM sih. Bersihin dulu.
Perhatikan langkah kedua. LAKUKAN YANG TIDAK BISA DITIRU PESAING.
Kalau ATM masih bisa ditoru lagi okeh pesaing. Malah kamu bisa dilbas habis
Keyword
Marketing,
Marketing Strategy,
Marketing Online,
Marketing Plan,
Marketing Mix,
Branding,
Subiakto,