Faidah ke 89
Ketika aku bersama tuanku Al Alim Al Allamah Al Habib Muhammad bin Alwi Al Maliki dikota Madinah Munawaaroh beliau memberitahuku tentang amalan yang begitu agung ini sangat mujarrab untuk kita agar bermimpi nabi Muhammad saw hanya dengan membacanya sebanyak 3x ketika hendak tidur, adapun lafadz sholawat tersebut sebagi berikut:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مَنْ مِنْهُ انْشَقَّتِ الْأَسْرَارُ وَانْفَلَقَتِ الْأَنْوَارُ وَفِيْهِ ارْتَقَتِ الْحَقَائِقُ وَتَنَزَّلَتْ عُلُوْمُ آدَمَ فَاعْجِزِ الْخَلاَئِقَ وَلَهُ تَضَاءَلَتِ الْفُهُوْمُ فَلَمْ يُدْرِكْهُ مِنَّا سَابِقٌ وَلاَ لاَحِقٌ فَرِيَاضُ الْمَلَكُوْتِ بِزَهْرِ جَمَالِهِ مُوْنِقَةً وَحِيَاضِ الْجَبَرُوْتِ بِفَيْضِ أَنْوَارِهِ مُتَدَفِّقَةً وَلاَ شَيْءَ إِلاَّ وَهُوَ بِهِ مَنُوْطٌ. اللَّهُمَّ إِنَّهُ سِرُّكَ الْجَامِعُ الدَّالُّ عَلَيْكَ وَحِجَابِكَ الْأَعْظَمِ الْقَائِمْ لَكَ بَيْنَ يَدَيْكَ. اللَّهُمَّ أَلْحِقْنِيْ بِنَسَبِهِ وَحَقِّقْنِيْ بِحَسَبِهِ وَعَرِّفْنِيْ إِيَّاهُ مَعْرِفَةً أَسْلَمُ بِهَا مِنْ مَوَارِدِ الْجَهْلِ وَأَكْرَعُ بِهَا مِنْ مَوَارِدِ الْفَضْلِ وَاحْمِلْنِيْ عَلَى سَبِيْلِهِ إِلَى حَضْرَتِكَ حَمْلاً مَحْفُوْظًا بِنُصْرَتِكَ وَاقْذِفْ بِيْ عَلَى الْبَاطِلِ فَادْمَغْهُ وَزِجْ بِيْ بِحَارَ الْأَحَدِيَّةِ وَانْشُلْنِيْ مِنْ أَوْحَالِ التَّوْحِيْدِ وَأَغْرِقْنِيْ فِيْ عَيْنِ بَحْرِ الْوَحْدَةِ حَتَّى لاَ أَرَى وَلاَ أَسْمَعُ وَلاَ أَجِدُ وَلاَ أَحُسُّ إِلاَّ بِهَا وَاجْعَلِ الْحِجَابَ الْأَعِظَمَ حَيَاةَ رُوْحِيْ وَرُوْحِهِ وَسِرَّ حَقِيْقَتِهِ جَامِعُ عَوَالِمِيْ بِتَحْقِيْقِ الْحَقِّ الْأَوَّلِ يَا أَوَّلُ يَا آخِرُ يَا ظَاهِرُ يَا بَاطِنُ. اِسْمَعْ نِدَائِيْ بِمَا سَمِعْتَ بِهِ نِدَاءَ عَبْدِكَ زَكَرِيَّا وَانْصُرْنِيْ بِكَ لَكَ وَأَيِّدْنِيْ بِكَ لَكَ وَاجْمَعْ بَيْنِيْ وَبَيْنَكَ وَحِلِّ بَيْنِيْ وَبَيْنَ غَيْرِكَ (ثلاثا)
اللهُ اللهُ اللهُ إِنَّ الَّذِيْ فَرَضَ عَلَيْكَ الْقُرْآن َلَرَادَّكَ إِلَى مِعَادِ رَبِّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّءْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا (ثلاثا) إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. صَلَوَاتُ اللهِ وَسَلاَمُهُ وَتَحِيَّاتُهُ وَرَحْمَتُهُ وَبَرَكَاتُهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَبِيِّكَ وَرَسُوْلِكَ النَّبِيِّ الْأُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوَتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ رَبِّنَا التَّامَّاتِ الْمُبَارَكَاتِ سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ. وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.
Artinya:
“Ya Allah curahkanlah sholawat sejahtera kepada baginda nabi Muhammad yang darinya terpancarkan sir-sir (rahasia) dan karenanya terbelah cahaya-cahaya dan darinya pula telah terangkat hakikat-hakikat dan berguguran ilmu-ilmu nabi Adam, hingga dapt melemahkan seluruh makhlukNya(Allah) dan padanya telah lemah seluruh pemahaman sehingga tak satupun yang dapat mengalahkan beliau. Dimana taman-taman kerajaan menjadi elok dengan segenap aura ketampananya dan aliran-aliran kekuasaan menjadi tumpah dengan keluasan cahayanya yang memancar, serta tidak ada sesuatupun kecuali dia bersamanya, karena tanpa adanya dia sebagai perantara, niscaya semuanya akan hilang. Sebagaimana dikatakan bahwasanya shalawat yang pertengahan adalah shalawat yang berasal dariMu atasnya, sebagaimana menjadi haknya. Ya Allah sesungguhnya dia adalah rahasiaMu yang menyeluruh, penunjuk jalan kepadaMu, hijabMu yang paling besar, yang berdiri untukMu lagi di depanMu. Ya Allah pertemukan aku dengan keturunannya dan kemuliaannya, perkenalkan aku kepadanya dengan perekenalan yang menyelamatkan aku dari sumber-sumber kebodohan dan mendekatkan aku kepada sumber-sumber kemuliaan. Bawalah aku kepada jalannya untuk menuju kepadaMu, yaitu yang membutuhkan kepada pertolonganMu, hindarkan aku dari kebatilan dan lenyapkanlah ia. Masukkan aku ke dalam lautan keesaan, keluarkan aku dari kotoran tauhid, tenggelamkan aku di dalam dasar laut keesaan, sehingga aku tidak melihat, tidak mendengar, tidak menemukan dan tidak merasakan apa-apa, kecuali hal itu (keesaan). Jadikan hijab yang besar sebagai kehidupan ruhku dan ruhnya serta rahasia kebenaranku dan kebenarannya, dan limpahilah pengetahuanku dengan membenarkan yang Maha Benar yang pertama. Wahai yang Maha Awal, wahai yang Maha Akhir, wahai yang Maha Zahir, wahai yang Maha Batin, dengarkanlah permohonanku sebagaimana telah Engkau dengar permohonan hambaMu Zakaria. Tolonglah aku denganMu dan untukMu, pertemukan aku denganMu, dan lepaskanlah aku dari selainMu.
Allah Allah Allah. Sesungguhnya yang mewajibkan atasMu (melaksanakn hukum-hukum) Al Qur’an, benar-benar akan mengembalikanmu ke tempat kembali (3x). Sesungguhnya Allah beserta para malaikatnya bershalawat kepada Nabi, wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya. Shalawat, salam, penghormatan, rahmat dan berkah, dari Allah kepada junjungan kami, Muhammad, hambaMu, NabiMu, RasulMu, Nabi yang ummi, juga kepada keluarga dan sahabatnya sebanyak bilangan genap dan ganjil, sebanyak kaimat Tuhan kami yang sempurna yang penuh berkah. Mahasuci Tuhanmu yang mempunyai keperkasaan dari apa yang mereka katakan. Dan kesejahteraan dilimpahkan atas para Rasul. Dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.”
Faidah ke 90
Al Habib Umar bin Muhammad bin Hafidz beliau memeberitahuku tentang amalan yang mana Rasulullah saw akan menajdi guru langsung bagi dia yang membaca amalan tersebut. Adapun amalan tersebut:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ النَّبِيِّ الْأُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ عَدَدَ عِلْمِكَ
Artinya : “Ya Allah limpahkanlah sholawat dan salammMu kepada sang rasul, nabi yang ummy (tidak bisa membaca dan menulis) juga kepada keluarga beliau, sebanyak bilangan sepengetahuanmu Ya Allah.”
Adapun sholawat tersebut beliau dapatkan dari Al Habib Muhammad bin Alwi bin Syihab yang di nukil dari sebagian Al Arifina Billah
Faidah ke 91
Al Habib Muhammad bin alwi bin syihab, semoga Allah senantiasa memberikan kita kemanfaatan dengan ilmu-ilmu dan sir-sir beliau, yang mana beliau berkata : Barang siapa yang keluar untuk berdakwah kepada Allah maka dia akan dapat dengan mudah bermimpi Rasulullah saw dimana mereka telah melihat sang nabi sebab dakwah mereka di jalan Allah.
Mushonnif berkata: kebanyak orang sholeh telah memerintahkan kepada pecinta nabi ( Al Ahbab) untuk senantiasa berdakwah dijalan Allah, sehingga Allah menganugerahkan mereka dengan sebaik-baik anugerah yaitu dengan dapat berjumpa nabi saw.
Faidah ke 92
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ مِفْتَاحِ بَابِ رَحْمَةِ اللهِ عَدَدَ مَا فِيْ عِلْمِ اللهِ صَلاَةً وَسَلاَمًا دَائِمَيْنِ بِدَوَامِ مُلْكِ اللهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالاَهُ
“Ya Allah curahkanlah sholawat dan salamMu kepada baginda Rasulullah pembuka pintu rahmatMu sebanyak bilangan yang hanya Engkaulah yang mengetahuinya. Sholawat serta salam yang akan selalu kekal abadi bersama keabadian kerajaanya. Juga teruntuk keluarga, para sahabat dan para pengikut beliau.”
Faidah ke 93
Dari Al Habib Umar bin Muhammad bin Hafidz beliau berkata :barang siapa yang membaca burdah almadih dan membaca
مَوْلاَيَ صَلِّ وَسَلِّمْ دَائِمًا أَبَدًا عَلَى حَبِيْبِكَ خَيْرِ الْخَلْقِ كُلِّهِمِ
disetiap baitnya, maka dia akan bermimpi Rasullullah saw.
Faidah ke 94
Alhabib Abu Bakar bin Ali al Masyhur beliau menyebutkan bahwasanya, bacaan sholawat dibawah ini adalah sholawat yang didapatkan sang kakek al-habib Alwi bin Abdurrahman al masyhur langsung dari As-sayid Ahmad Zaini Dahlan pada saat beliau berada diMakkah mukarromah tahun 1294 H. Tepatnya dimasjidil harom. Adapun sholawat tersebut yaitu:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ النَّبِيِّ الْأُمِّيّْ الْحَبِيْبِ الْعَالِيْ الْقَدْرِ الْعَظِيْمِ الْجَاهِ بْقَدِرْ عَظَمَةِ ذَاتِكَ وَأَغْنِنِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ. اللَّهُمَّ أَعِنِّيْ عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ وَالْطُفْ بِيْ فِيْمَا جَرَى بِهْ الْمَقَادِيْرِ وَاغْفِرْ لِيْ وَلِجَمِيْعِ الْمُؤْمِنِيْنَ وَارْحَمْنِيْ بِرَحْمَتِكَ الْوَاسِعَةِ فِيْ الدَّارَيْنِ الدُّنْيَا وَالْأَخِرَةِ يَا كَرِيْمُ
Artinya: “Ya Allah curahkanlah sholawat dan salammu kepada nabi kita Muhammad ,nabi yang ummi ,kekasih yang maha tinggi, yang maha agung derajatnya, dan keagungan dzatmu ya Allah, cukupkanlah aku dengan segenap keutamaanmu dari selainmu begitu juga untuk untuk keluarga dan para sahabat beliau. Ya Allah bantu aku untuk selalu mengingatmu dan selalu bersyukur kepada mu serta baik dalam beribadah kepadamu. Ya Allah berlemah lembutlah padaku atas apa yang telah terjadi padaku dan ampunilah aku juga orang-irang yang beriman kepadamu, kasihilah aku dengan kasih sayang mu yang begitu luas didunia juga diakhirat duhai dzat yang maha mulia.”
Faidah yang ke 95
Al habib Muhammad al-haddar beliau memberitahuku tentang sholawat yang agung ini ,beliau berkata :barang siapa yang membaca sholawat yang agung ini sebanyak 3X,maka dia akan bermimpi Rasullullah saw .(Sholawat ini dinukil dari asyyid Ahmad zaini dahlan yang elah disebutkan diatas)
Adapun assayid Muhammad bib Alwi Al-Maliki beliau berkata barang siapa yang membaca sholawat tersebut sebanyak 70X sebelum fajar,maka dia akan mudah bermimpi Rasullullah ,adapun lafadz sholawat tersebut telah disebutkan dalam kitab ini pada faidah yang ke 72.
Salah satu para pecinta nabi (al ahbab) telah memberi tahuku dalam kitab barowah : bahwa sanya seseoarang yang pandai yang jujur ,dia tidak akan bisa membaca sholawat yang agung ini sebanyak 100X karna didalamnya terdapat rahasia-rahasia yang banyak dan cahaya-cahaya yang melimpah .dan semua ini telah terbukti karna setiap seseorang memiliki karakter masing-masing.
Faidah Ke 96
Aku telah diberitahu juga oleh Sayyid Al haddar Muhammad Al Haddar di Madinah Al Munawwaroh beliau berkata: Barangsiapa yang membaca shalawat Al Fatih (shalawat pembuka) di malam jumat sebanyak 100 kali niscaya dia akan bermimpi nabi saw.
Aku telah mengatakan faidah ini di dalam kitab ini pada faidah ke 18 akan tetapi disana ada tambahan sholawat dan bacaan sebagian surat, sedangkan dalam faidah ke 96 tidak ada ikatan dan syarat itu, dan shalawat itu adalah:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدْ الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِيْ إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ وَعَلَى آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيْمِ
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah shalawat dan salam kepada nabi kita Sayyidina Muhammad sang pembuka dari apa-apa yang tertutup dan sang penutup dari apa-apa yang terdahulu, pembela kebenaran dengan kebenaran dan pemberi petunjuk ke jalan yang lurus juga kepada keluarga sesuai dengan hak dan kedudukannya yang agung.”
Faidah 97
Aku telah diberitahu juga oleh Sayyid Al Haddar Muhammad Al Haddar di dalam kitab Thayyibath At Thoyyibath sesungguhnya barangsiapa yang membaca kalimat ini sebanyak 3 kali, niscaya dia akan melihat nabi Muhammad saw. Bacaan itu adalah:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى نُوْرِ الْأَنْوَارِ وَسِرِّ الْأَسْرَارِ وَتِرْيَاقِ الْأَغْيَارِ وَمِفْتَاحِ بَابِ الْيَسَارِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ النَّبِيِّ الْمُخْتَارِ وَعَلَى آلِهِ الْأَطْهَارِ وَأَصْحَابِهِ الْأَخْيَارِ عَدَدَ نِعَمِ اللهِ وَإِفْضَالِهِ صَلاَةً دَائِمَةً بِدَوَامِكَ يَا عَزِيْزُ يَا غَفَّارُ
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah shalawat serta salam kepada nabi kita sayyidina Muhammad saw cahaya diantara cahaya-cahaya, rahasia dari segala rahasia, obat penawar segala penyakit, dan kunci dari pintu segala kemudahan, yaitu nabi kita Muhammad saw, nabi yang terpilih dan juga atas keluarganya yang suci serta sahabat-sahabat pilihannya sebanyak nikmat Allah dan keutamaannya dengan shalawat yang selalu tercurah wahai dzat yang mulia dan dzat yang maha pengampun.”
Faidah 98
Aku juga telah diberitahu olehnya Sayyid Al Haddar Muhammad Al Haddar, bahwa barangsiapa yang membaca kalimat ini sebanyak 3 kali niscaya dia akan melihat nabi Muhammad saw di dalam mimpinya:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِيْ مَلَأْتَ قَلْبَهُ مِنْ جَلاَلِكَ وَعَيْنَهُ مِنْ جَمَالِكَ وَأُذُنَهُ مِنْ لَذِيْذِ خِطَابِكَ فَأَصْبَحَ فَرْحًا مَسْرُوْرًا مُؤَيَّدًا مَنْصُوْرًا وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
Artinya : “Ya Allah limpahkanlah shalawat serta salam kepada nabi kita Sayyidina Muhammad saw yang mana hatinya di penuhi dengan kebesaranMu dan penglihatannya dengan keindahanMu dan pendengarnya dari nikmatnya mendengar kalamMu, sehingga dia menjadi bahagia, senang, menolong dan ditolong juga kepada keluarganya serta para sahabatnya.”
Faidah ke 99
Aku juga telah diberitahu Sayyid Al haddar Muhammad Al Haddar semoga Allah memberikan kita manfaat dengan adanya beliau, beliau berkata : shalawat ini mujarrab (manjur) agar bisa melihat nabi saw, yang dibaca sebanyak 3 kali. Bacaanya adalah :
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ بَحْرِ أَنْوَارِكَ وَمَعْدِنِ أَسْرَارِكَ وَلِسَانِ حُجَّتِكَ وَعَرُوْسِ مَمْلَكَتِكَ وَإِمَامِ حَضْرَتِكَ وَطَرِيْقِ شَرِيْعَتِكَ الْمُتَلَذِّذِ بِتَوْحِيْدِكَ إِنْسَانِ عَيْنِ الْوُجُوْدِ وَالسَّبَبِ فِيْ كُلِّ مَوْجُوْدٍ صَلاَةً دَائِمَةً بِدَوَامِكَ بَاقِيَةً بِبَقَائِكَ لاَ مُنْتَهَى دُوْنَ عِلْمِكَ صَلاَةً تُرْضِيْكَ وَتُرْضِيْهِ وَتَرْضَى بِهِ عَنَّا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah shalwat serta salam dan limpahkanlah keberkahan kepada nabi kita Sayyidina Muhammad saw, lautan cahaya-cahayaMu, tempat rahasia-rahasiaMu dan lisannya menjadi bukti (dalil)Mu, pengantin kerajaanMu, pemimpin kemuliaanMu, jalan menuju syariatMu, penikmat ketauhidanMu, manusia yang karenanya lah segala yang ada, shalawat yang direlakan kepadaMu dan Engkau rela kepadanya serta rela kepada kepada kami karennaya, wahai yang lebih mengasihi dari segala orang yang mengasihi.”
Faidah ke 100
Faidah ini juga dari Habib al haddar Muhammad Al Haddar ra,beliau berkata: sholawat ini mujarrob (manjur) untuk suatu urusan yang penting dan agar bisa bermimpi melihat nabi muhammad saw:
الصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا رَسُوْلَ اللهِ قَلَّتْ حِيْلَتِيْ أَدْرِكْنِيْ يَا رَسُوْلَ اللهِ
Artinya: “Semoga shalawat dan salam tercurahkan untukmu wahai rasulullah ringankan bebanku dan tolonglah aku.”
Shalwat ini dibaca sebanyak 100 kali
Faidah ke 101
Habib al haddar muhammad al haddar juga menyebutkan shalawat ini mujarrab agar bisa bermimpi melihat nabi saw dan dibaca sebanyak 3 kali dan kalimatnya sebagai berikut:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ مَا اتَّصَلَتِ الْعُيُوْنُ بِالنَّظَرِ وَتَزَخْرَفَتِ الْأَرْضُ بِالْمَطَرِ وَحَجَّ حَاجٌ وَاعْتَمَرَ وَلَبَّى وَحَلَقَ وَنَحَرَ وَطَافَ بِالْبَيْتِ الْعَتِيْقِ وَقَبَّلَ الْحَجَرَ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ
“Ya Allah limpahkanlah sholawat serta salam kepada nabi kita sayyidina muhammad serta dan beserta keluargannya selama mata masih bisa melihat, selama bumi dihiasi dengan hujan, selama orang melaksanakan haji, umroh, bertalbiah, mencukur rambut, berkurban, berthowaf mengelilingi ka’bah dan mencium hajar aswad, juga kepada keluarga dan sahabatnya.”
Faidah 102
Faidah ini juga dari beliau Habib Al Haddar Muhammad Al Haddar ra. Barangsiapa yang membaca shalawat ini niscaya dia akan bermimpi nabi, shalawat ini dibaca sebanyak 3 kali:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ عَدَدَ كَمَالِ اللهِ وَكَمَا يَلِيْقُ بِكَمَالِهِ
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah keberkahan kepada Sayyidina Muhammad dan kepada para keluarga sebanyak kesempurnaan Allah dan sebagaimana yang pantas dengan kesempurnaan.”
Faidah 103
Faidah ini juga dari beliau Habib Al Haddar Muhammad Al Haddar, dibaca sebanyak 3x :
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ عَدَدَ أَنْعَامِ اللهِ وَأَفْضَالِهِ
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah shalawat serta salam kepada nabi kita Muhammad saw beserta keluarganya sebanyak nikmat Allah dan keutamaannya nabi Muhammad.“
Faidah 104
Faidah ini juga dari beliau Habib Al haddar Muhammad Al Haddar dan shalwat ini berfaidah agar bisa meliahat nabi Muhammad:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ كَمَا لاَ نِهَايَةَ لِكَمَالِكَ وَعَدَدَ كَمَالِهِ
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah shalawat serta salam kepada nabi kita Muhammad saw beserta keluarganya sebagaimana tidak ada puncak bagi kesempurnaanmu dan sebanyak kesempurnaanya.”
Faidah 105
Faidah ini juga dari beliau Habib Al Haddar Muhammad Al Haddar semoga Allah membalasnya dengan kebaikan dan Shalawat ini juga memberi faidah agar bisa melihat nabi saw:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَأَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ وَعَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ عَدَدَ مَا فِيْ عِلْمِكَ صَلاَةً دَائِمَةً بِدَوَامِ مُلْكِ اللهِ….
“Ya Allah limpahkanlah shalawat serta salam dan berikanlah kepada Nabi muhammad serta sahabatnya dan segenap keluarganya, istri-istrinya dan anak-anaknya sejumlah apa yang ada di dalam ilmuMu, yaitu shalawat yang abadi sebagaimana kerajaan Allah.”
Faedah faedah tersebut tertera di kitab Habib Segaf Baharun, Meraih Anugerah bermimpi Nabi Muhammad saw
diantara amalan guru sekumpul bermimpi Nabi Muhammad saw adalah dengan membaca sholawat durril azhar
Dengan Sholawat Al Busyro juga semoga hajat hajat para pembaca dikabulkan Allah wat untuk bermimpi nabi Muhammad saw
