Berikut ini adalah contoh Pidato Bahasa Arab, insya Allah setiap minggu kita akan update pidato bahasa arab, indonesia dan inggris,
contoh pidato ini adalah pidato bahasa arab kemudian diterjemahkan menjadi pidato bahasa indonesia dan pidato bahasa inggris
Contents dan Daftar isi
Pembukaan Pidato Bahasa Arab
insya Allah kedepannya di web Hilyah.id kita akan mencantumkan Kumpulan Kumpulan Pidato Bahasa Arab, terutama pembukaan pembukaan Pidato bahasa arab atau biasa yang disebut dengan baraatul kalam,
apakah yang disebut bara’atul atau baro’atul kalam ?
Baro’atul Kalam adalah : Sebuah pembukaan dari Alhamdulillah dan Sholawat yang mengandung makna makna pembahasan yang akan dibahas, misalnya kalau kita buka kitab kitab Nahwu maka pembukaan penulis ada kalimat rofa’a atau nashoba atau jazama, yang artinya mengangkat, menegakkan dan memastikan walaupun pada hakekatnya dalam ilmu nahwu dan sharaf, rofa’a nashoba dan jazama’ adalah bagian dari pembahasan Nahwu
misalnya lagi, kalau dalam ilmu balaghoh maka penyusun atau penulis pasti mencantumkan kata kata yang berhubungan dengan balaghah,badi dan bayan, seperti bagha’, bada’a, bayaan, atau qiyaas dan lain lainnya,
nah kali ini kita membahas pidato bahasa arab yang membahas tentang niat
maka dalam pembukaan ada baroa’tul kalam yaitu prihal yang menyinggung isi konten pidato atau ceramah atau khutbah atau sebuah pembahasan kitab.
disini pembahasan niat, ada kata addarojah aliyah yaitu kedudukan yang tinggi, bayyana wa syaro’a di setiap yang beliau jelaskan dan beliau syariatkan, dan yang paling jelas lagi pada sholawat ada kalimat القائل إنما الأعمال بالنيات وإنما لكل امرء ما نوى
yang artinya sosok yang mengucapkan hadist “Sesungguhnya pekerjaan pekerjaan tergantung niat, dan setiap seseorang tergantung apa yang ia niatkan,
jadi sudah jelas pembahasannya tentang apa ?
oke kita langsung aja kembali ke pembahasan,
Contoh Opening Pidato Bahasa Arab
الحَمْدُ ِلله كثيرا كما أمر وكما حمد نفسه، لا أحصى ثناء عليك، عز جارك وجل ثناءك
ولا إله غيرك والصلاة والسلام على سيدنا محمد قائد الإنسانية إلى الله,
القائل إنما الأعمال بالنيات وإنما لكل امرء ما نوى
وصاحب المقام المحمود والدرجة العالية الرافعة
وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدا عبده ورسوله، بلغ الرسالة وأدى الأمانة،وكان رءوفا رحيما بأمته في كل ما بين أو شرع
أما بعد
Contoh Pidato Bahasa Arab
الحَمْدُ لِله كَثِيْرًا كَمَا أَمَرَ وَكَمَا حَمِدَ نَفْسَهُ، لَا أُحْصِى ثَنَاءً عَلَيْكَ، عَزَّ جَاُرك وَجَلَّ ثَنَاءُكَ، وَلَا إِلهَ غَيْرُكَ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ قَائِدِ الإِنْسَانِيَّة إِلَى اللهِ,وَصَاحِبِ المَقَامِ المَحْمُود وَالدَّرَجَة العَالِيَة الرَّافِعَة
وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدَه وَرَسُوْلَه، بَلَّغَ الرِّسَالَة وَأَدَّى الأَمَانَة، وَكَانَ رَءُوْفًا رَحِيْمًا بِأُمَّتِهِ فِي كُلِ مَا بَيَّنَ أَوْ شَرَعَ
أَمَّا بَعْد
أجمع العلماء على أن الأعمال إنما تتم بأمور هي
العلم بالعمل، وانبعاث القلب وتشوقه إلى العمل المراد،
وهذه هي الإرادة، ثم تأتي بعد ذلك النية، وهي عقد القلب على ما أراده الإنسان من عمله
فالعلم بالعمل أولا حتى يكون صحيحا من الناحية الشكلية الظاهرة ثم تحرك القلب لإرادة العمل
يعنى تحديد المقصود والمراد من العمل
ولقد أمر الله رسوله بتقريب أصحاب النية الصالحة من مجلسه
فقال تعالى : ولا تطرد الذين يدعون ربهم بالغداة والعشي يريد وجهه (الأنعام 52)
وجعل النية من أسباب التوفيق : إن يريدا إصلاحا يوفق الله بينهما (النساء 35)
كما وعد أصحاب النيات الصالحة بتضعيف الثواب فقال : وما أتيتم من زكاة تريدون وجه الله فأولئك هم المضعفون (الروم 39)
والمراد من الإنسان أن تكون أعماله المفروضة والمسنونة والمباحة كلها لوجه الله وحده وابتغاء مرضاته والثواب من عنده وحده،
لا لأي شيء أخر سواه، كالشهرة وحب الثناء والرغبة في احترام الناي للإنسان،
إلى غير ذلك من أغراض الدنيا، لأن هذا كله رياء و شرك خفي يحبط العمل ويبطل ثوابه، ويسخط الله على صاحبه
Terjemahan Pidato Bahasa arab
imam bukhori dan muslim meriwayatkan sebuah hadist fenomenal dari Sayyidina Umar Rodhiallah Anhu, Nabi Muhammad saw bersabda :
sesungguhnya setiap setiap perbuatan adalah dengan niat, dan setiap perbuatan tergantung apa yang diniatkan, jika Hijrahnya kepada Allah maka Hijrahnya adalah kepada Allah,
barang siapa hijrahnya kepada Dunia yang menimpanya atau perempuan yang ia nikahi maka hijrahnya tergantung apa yang ia niatkan
Ulama sepakat bahwa sesungguhnya pekerjaan pekerjaan sempurna dengan beberapa perkara, yaitu
ilmu dan mengamalkannya, menanamkan hati kecintaan dan kerinduan pada pekerjaan yang dimaksud, dan inilah yang disebut dengan keinginan, kemudian setelah itu adanya niat,
Latihan Pidato Bahasa Indonesia, Definisi Niat Secara Pemahaman
Niat adalah : ikatan hati pada hal yang ia inginkan seseorang dari pekerjaannya
Download Pidato Bahasa Arab dan Artinya
untuk download pidato bahasa arab dan artinya masih proses, mohon bersabar,
Untuk Pembahasa Khutbah Jumat Silahkan Klik